Sekilas tentang AVD (Android Virtual Device) dan Eclipse (Java) VS Xamarin Studio (C#)

Melanjutkan tentang posting Android sebelumnya, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah membuat AVD (Android Virtual Device). AVD ini satu paket dari SDK Tools, ini digunakan untuk Debuging atau RUN aplikasi android yang sedang kita bangun ke Virtual Device (Emulator). Sebenarnya kita juga bisa langsung RUN apk kita ke Device Asli (HP/Gadget) asli dengan cara plug HP/gadget via USB cable dan active kan fitur USB Debuging-nya. dengan AVD ini kita bisa membuat berbagai macam virtual device emulator tentunya dengan versi OS Android yang sedang kita program/coding dalam kasus ini adalah versi 2.2 (Gingerbread)

Jadi versi AVD (emulator) ini harus di sesuakan dengan Android SDK yang kamu install.Berikut ini contoh aplikasi sederhana yang sudah dibuat :

Secara teknis, untuk membuat android application terdiri dari beberapa struktur :
1. Drawable
Adalah tempat untuk menyimpan semua image (icon, backgroud, dll), dimana file/item yang ada di dalamnya dapat di akses dari source code utama.
2. Layout
Adalah tempat design form, layout/form ini menggunakan bahasa XML (mirip HTML), sehingga jika sudah terbiasa membuat design Website, maka akan mudah membuat form (tombol,checkbox,view, dll). Jadi tidak hanya bahasa Java/C# yang digunakan tetapi juga bahasa XML baik itu di eclipse maupun Xamarin.
3. Values
Adalah tempat untuk menyimpan variable yang sifatnya global/public sehingga dapat di akses oleh source code utama.
4. MainActivity
Ini adalah tempat source code utama (form load jika di VBNET), disini akan menggunakan bahasa Java (jika di ecplise) dan bahasa C# (jika di xamarin). Disini kita coding :
->All Event (Click button, TextChanges, Show Allert/Toast (MessageBox jika di VBNET)
->Membuat sub/function tertentu
->Script dan Eksekusi SQL

Tags:

cara membuat avd andoid, avd adalah, eclipse vs android, contoh source code apk android